Kandungan Gizi Bawang Merah Dan Manfaatnya, BawangBawangan.Com I Manfaat Bawang Merah umumnya dikomsusmsi sebagai bumbu pada perlengkapan olahan masakan. Hampir saja semua jenis
olahan masakan di indonesia selalu menyertakan bawang merah sebagai penambah
cita rasanya.
Bawang Merah disebut sebagai umbi yang multi fungsi,karena
selain sebagai bumbu masakan,bawang merah juga memiliki manfaat dan khasiat
sebagai obat tradisional dan fungsi-fungsi lain yang cukup penting dalam kehidupan manusia.
Kandungan Gizi Bawang Merah, didalam umbi bawang merah terkandung senyawa asam glutamat,yang
berguna sebagai penguat rasa secara alami.
Senyawa glutamat inilah yang menyebabkan masakan terasa
lebih lezat dan nikmat.
Disamping itu,didalam umbi bawang merah terdapat juga
senyawa propil disulfidan dan profil metil disulfida yang gampang menguap
terutama ketika terjadi pemanasan akan menjadikan aroma yang sedap dan
berselera.
Kandungan gizi didalam umbi bawang merah sangat tinggi dan
juga sangat baik sebagai sarana penjaga kesehatan tubuh.
Konon para pekerja bangunan piranmida bersejarah di mesir
selalu memakan bawang merah sebagai menu utamanya.
Meskipun meraka bekerja dibawah tekanan raja fir'aun yang
sangat keras, khasiat dari bawang-bawangan membuat mereka tetap kuat dan sehat.
Sekarang ini,sebagian masyarakat ada yang terbiasa menggunakan
umbi bawang merah sebagai sarana pendukung program diet.
Program atau terapi ini biasa dilakoni oleh para penderita
degeneratif seperti halnya penyakit obesitas,kanker,diabetes mellitus,gangguan
fungsi ginjal,stroke,hipertensi serta gangguan kardiovaskuler.
Nilai gizi yang terkandung dalam bawang merah biasa untuk
membantu sistem peredaran darah dan sistem pencernaan dalam tubuh.
Senyawa aktif yang ada dalam bawang merah juga sangat
berperan dalam menetralkan zat-zat toksik yang berbahaya,dan membantu mengeluarkannya
dari dalam tubuh. Dalam hal ini,maanfat dari umbui bawang merah yang paling
penting adalah peranannya sebagai anti oksidan alami,yang bissa menekan efek
karsinogenik dan radikal bebas dari senyawa.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa masyarakat
dipedesaan tercatat memiliki kebiasaan mengonsumsi bawang merah segar sebagai
bagian dari menu kudapan,beresiko lebih kecil terkena penyakit degeneratif
seperti halnya kanker kolon.
Sejak zaman kuno,bawang merah merupakan bahan obat yang
sudah terbiasa digunakan masyarakat sebagai keperluan sehari-harinya.
Sebagai obat tradisional,bawang merah kerap kali digunakan
secara terpisah/tunggal atau dicampur bersa bawang putih dan dengan bahan-bahan
lain yang memiliki fungsi saling melengkapi dan menguatkan.
Bawang merah,selain bermanfaat sebagai obat tradisonal.juga
bisa diekstrak untuk menghasilkan minyak esensial yang biasa disebut sebagai
onion oil.
Minyak hasil ekstrak bawang merah ini digunakan untuk aroma
terapi,seperti untuk meningkatkan selera makan,mengobati perut
kembung,mengatasi maag,mual dan untuk memperbaiki gangguan pada
pencernaan,untuk memberantas cacing didalam perut,untuk mengobati disentri dan
penyakit hati serta untuk penyakit hipetensi.
Adapun manfaat bawang
merah untuk mengobati penyakit luar,minyak hasil ekstrak dari bawang merah
dapat dipakai untuk mengobati pilek,influenza,untuk mengatasi rambut
rontok,mamatangkan bisul serta bisa untuk mengobati pegal-pegal.
Bawang merah juga mampu untuk mengusir nyamuk dan sebagai
bahan pembuatan.
Kandungan gizi dalam bawang merah
Didalam umbi bawang merah terandung zat-zat gizi dan zat-zat non gizi. Bahan-bahan gizi dalam umbi bawang merah dapat dimanfaatkan oleh
tubuh sebagai penyedia enegi,mengatur fungsi tubuh dan membangun jaringan.
Tabel Kandungan gizi bawang merah
Berikut tabel kandungan gizi yang ada dalam umbi bawang merah, sesuai dengan DepKes RI
Tabel Kandungan Gizi Bawang Merah
Tabel Kandungan Gizi Bawang Merah |
Sedangkan,senyawa fitokimiaa yang terkandung dalam bawang
merah yaitu saponin,sterol,sikloaliin,triopanal,sulfoksida, allisin,allin,alil
propil disulfida,asam fenolat,asam fumarat,asam
kafrilat,dihidroalin,floroglisin,kuersetin glikosida,pektin, ,propil disulfida,propil
metil disulfida.
(Baca juga : Kandungan Gizi Bawang Putih dan Manfaatnya )
-Bawang merah memiliki sifat minyak yang mudah sekali menguap.minyak ini terkandung dalam air bawang merah.Fungsi dari zat ini yaitu untuk membunuh sebagian besar mikroba staphylococci,termasuk mikroba yang bernama streptococci yang dapat menyebabkan penyakit radang pada torak dan kerongkongan.
-Dengan mengirup aroma bawang merah ataumengkonsumsi bawang merah dapat menyebabkan minyak yang mudah menguap yang terdapat kandungan sulfat masuk kedalam darah, fungsinya untuk membunuh mikroba yang merupakan penyebab penyakit.
-Bawang merah dapat juga membunuh amuba disentri, mikroba diphtreria, dan mikroba TBC dalam waktu singkat.
Dapat mengaktifkan gerakan lambung. Sedangkan Mengunyah bawang merah selama beberapa menit dapat membantu membersihkan mulut dari mikroba termasuk mikroba diphtheria.
-Bawang merah dapat meminimalisir terjadinya pembekuan darah dengan cara mengkonsumsi bagian umbi yang masih mentah maupun yang sudah masak dengan mencampurnya bersama keju.
-Untuk mengobati kalu dan mata ikan pada kaki, Caranya dengan membubuhkan bawang merah yang sebelumnya dipotong-potong terlebih dahulu disekitar kalu atau mata ikan yang di berikan pada waktu sore sampai pagi. Lakukan secara berulang cara ini sampai kalu atau mata ikan terlepas dari kaki.
Air dari perasan bawang merah dapat digunakan sebagai penghilang rasa sakit pada bagian tubuh yang luka.
Mengobati pecah-pecah pada wasir dan puting, caranya yaitu terlebih dahulu menghaluskan bawang merah dengan cara ditumbuk,kemudian mencampurnya dengan minyak Zaitun.
-Kegunaan umbi bawang merah lainnya yaitu untuk menghilangkan cacing pada anak-anak. Cara pengolahannya yaitu dengan memberikan air seduhan dari potongan-potongan bawang merah yang telah disimpan selama satu malam, sebelum meminumkan ramuan ini pada anak yang cacingan, tambahkan terlebih dahulu madu kedalam minuman tersebut .Proses pemberian air seduhan ini dilakukan terus sampai cacing- benar-benar keluar seluruhnya.
-Bawang merah juga dapat menghilangkan cacing di dalam lambung dan mengobati wasir,Mengobati Rasa pusing dan pingsan, caranya dengan menghirup aroma bawang merah tersebut.Bau menusuk dari bawang merah ini dapat merangsang peredaran darah dan fungsi-fungsi syaraf.
-Dengan meletakkan bawang merah sebagai kompres dibagian tertentu di tubuh,dapat untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit.
Adapun Cara membuat kompresan ini yaitu dengan memotong-motong bawang merah menjadi beberapa potongan kecil lalu dipanaskan,
Cara selanjutnya yaitu dengan meletakkan kompresan tersebut di daerah yang akan diobati, kemudian diikat dengan kain. Lakukan pergantian perban setiap 12 jam.
Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan dengan cara ini antara lain : Untuk menyembuhkan batuk rejan dan radang paru,caranya meletakkan kompresan di bagian dada. Untuk melancarkan buang air kecil, dengan meletakkan kompresan di atas ginjal dan kantong kemih. Untuk menyembuhkan gangguan pada fungsi pengaturan darah, caranya dengan meletakkan kompresan di bagian atas telapak kaki. Untuk mengeluarkan nanah dan darah kotor, Caranya dengan meletakkan kompresan dibagian atas luka.
(Baca juga : Kandungan Gizi Bawang Putih dan Manfaatnya )
Kandungan Gizi Bawang Merah dan manfaat Bawang Merah
Beberapa manfaat bawang merah dan Khasiat bawang merah bagi tubuh antara lain :-Bawang merah memiliki sifat minyak yang mudah sekali menguap.minyak ini terkandung dalam air bawang merah.Fungsi dari zat ini yaitu untuk membunuh sebagian besar mikroba staphylococci,termasuk mikroba yang bernama streptococci yang dapat menyebabkan penyakit radang pada torak dan kerongkongan.
-Dengan mengirup aroma bawang merah ataumengkonsumsi bawang merah dapat menyebabkan minyak yang mudah menguap yang terdapat kandungan sulfat masuk kedalam darah, fungsinya untuk membunuh mikroba yang merupakan penyebab penyakit.
-Bawang merah dapat juga membunuh amuba disentri, mikroba diphtreria, dan mikroba TBC dalam waktu singkat.
Dapat mengaktifkan gerakan lambung. Sedangkan Mengunyah bawang merah selama beberapa menit dapat membantu membersihkan mulut dari mikroba termasuk mikroba diphtheria.
-Bawang merah dapat meminimalisir terjadinya pembekuan darah dengan cara mengkonsumsi bagian umbi yang masih mentah maupun yang sudah masak dengan mencampurnya bersama keju.
-Untuk mengobati kalu dan mata ikan pada kaki, Caranya dengan membubuhkan bawang merah yang sebelumnya dipotong-potong terlebih dahulu disekitar kalu atau mata ikan yang di berikan pada waktu sore sampai pagi. Lakukan secara berulang cara ini sampai kalu atau mata ikan terlepas dari kaki.
Air dari perasan bawang merah dapat digunakan sebagai penghilang rasa sakit pada bagian tubuh yang luka.
Mengobati pecah-pecah pada wasir dan puting, caranya yaitu terlebih dahulu menghaluskan bawang merah dengan cara ditumbuk,kemudian mencampurnya dengan minyak Zaitun.
-Kegunaan umbi bawang merah lainnya yaitu untuk menghilangkan cacing pada anak-anak. Cara pengolahannya yaitu dengan memberikan air seduhan dari potongan-potongan bawang merah yang telah disimpan selama satu malam, sebelum meminumkan ramuan ini pada anak yang cacingan, tambahkan terlebih dahulu madu kedalam minuman tersebut .Proses pemberian air seduhan ini dilakukan terus sampai cacing- benar-benar keluar seluruhnya.
-Bawang merah juga dapat menghilangkan cacing di dalam lambung dan mengobati wasir,Mengobati Rasa pusing dan pingsan, caranya dengan menghirup aroma bawang merah tersebut.Bau menusuk dari bawang merah ini dapat merangsang peredaran darah dan fungsi-fungsi syaraf.
-Dengan meletakkan bawang merah sebagai kompres dibagian tertentu di tubuh,dapat untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit.
Adapun Cara membuat kompresan ini yaitu dengan memotong-motong bawang merah menjadi beberapa potongan kecil lalu dipanaskan,
Cara selanjutnya yaitu dengan meletakkan kompresan tersebut di daerah yang akan diobati, kemudian diikat dengan kain. Lakukan pergantian perban setiap 12 jam.
Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan dengan cara ini antara lain : Untuk menyembuhkan batuk rejan dan radang paru,caranya meletakkan kompresan di bagian dada. Untuk melancarkan buang air kecil, dengan meletakkan kompresan di atas ginjal dan kantong kemih. Untuk menyembuhkan gangguan pada fungsi pengaturan darah, caranya dengan meletakkan kompresan di bagian atas telapak kaki. Untuk mengeluarkan nanah dan darah kotor, Caranya dengan meletakkan kompresan dibagian atas luka.
Tag :
Bawang Merah