Budidaya Bawang Putih, Perkembangbiakan dan penanaman bawang putih itu ada dua cara yaitu perkembangbiakan melalui bunga dan umbi/ secara tunas.
Perkembangbiakan bawang putih dengan cara melalui bunga masih cukup sulit dilakukan, karena tanaman ini jarang sekali berbunga. jika dipaksakan maka secara ekonomis masih tidak menguntungkan. Sehingga sampai saat ini yang banyak dilakukan oleh petani adalah cara menanam bawang putih dengan memanfaatkan umbi sebagai bibit penanaman bawang putih.
Pada umbi bawang putih itu terdiri dari Siung yang jumlahnya banyak dan tersusun secara beraturan.
Pada siung bawang terdapat tunas-tunas vegetatif yang merupakan calon-calon daun tunas baru. Tunas vegetatif ini terdapat di dalam lubang kecil yang berada di tengah siung. Lubang kecil ini memanjang dari dasar sampai ke ujung siung.
Bawang putih dibungkus oleh daun pelindung dari dasar sampai ujung siung sehingga membentuk silindris dan ujung atau pucuk siung berlubang kecil. Lubang kecil ini berfungsi sebagai jalan keluar daun- daun tanaman baru yang berasal dari Tunas vegetatif. Calon daun pertama akan tumbuh dan menembus keluar siang melalui lubang tersebut.
Daun pertama ini akan mati setelah daun-daun yang berikutnya keluar dari siung jadi daun pertama ini hanya berfungsi sebagai pembuka Jalan calon tanaman baru.
 |
| Cara Menanam Bawang Putih |
Kondisi tanah untuk Menanam Bawang Putih
Kondisi tanah yang akan ditanami cocok dengan varietas yang akan ditanam. Kondisi ini berhubungan erat dengan jenis tanah, pengairan, ketinggian, suhu, kelembaban, curah hujan dan angin.
Pembibitan Bawang putih
Bibit bawang putih bisa disediakan dengan cara membeli yang sudah jadi atau dengan cara membuat sendiri bibit bawang putih. Jumlah bibit yang disediakan tergantung dari luas areal yang akan ditanami dan ukuran bibit serta kerapatan jarak tanam seperti halnya ketika menanam bawang merah.
Pengolahan tanah untuk Menanam Bawang Putih
Pengolahan tanah yang meliputi penggemburan, pengaturan jika tanahnya terlalu asam, pembuatan Parit untuk digunakan sebagai saluran air, pembuatan bedengan untuk tempat penanaman dan pemberian pupuk awal baik itu berubah pupuk organik maupun pupuk anorganik.
Musim yang Cocok untuk Menanam Bawang Putih
Waktu tanam atau musim tanam pada awal musim kemarau. Hal ini disebabkan bawang putih tergolong tanaman yang sukar hidup di tempat yang becek, namun pada tahap awal pertumbuhannya bawang putih membutuhkan cukup banyak air.
Dengan aturan yang demikian ini, maka bawang putih tidak bisa ditanam pada waktu dan musim penghujan.
Cara menanam bawang putih yaitu dengan cara memasukkan bibit ke dalam lubang tanam dengan posisi tidak boleh terbalik dan kedalamannya tidak boleh terlalu dalam, dan juga tidak boleh terlalu dangkal. Maka harus diusahakan posisi bibit bawang putih dicocokkan ke tanah Posisi bibit bawang harus tegak lurus. Selain itu, agar menghasilkan panen bawang putih yang maksimal, jarak tanam tidak boleh terlalu jarang dan juga tidak boleh terlalu dekat.
Pemeliharaan Tanaman Bawang Putih
Dalam pemeliharaan tanaman bawang putih diantaranya adalah siap sedia air yang cukup dan terkendali, penyiangan, pemupukan, penyulaman dan pengendalian pada hama penyakit yang menerkam tanaman bawang putih.
Masa Panen Bawang Putih
Cara memanen bawang putih dan memperlakukan hasil panen.
Ketika usia tanaman bawang putih sudah menjelang panen dengan kira-kira 45 sampai 50 hari, maka sebaiknya pemupukan pada bawang putih dihentikan.
Dan juga Saat daun sudah berwarna kuning atau menguning maka pengairan dan pemupukan pestisida juga harus dihentikan.
 |
| Masa Panen Bawang Putih |
Hasil dari panen bawang putih yang baru saja di cabut dari ladang, maka harus dikeringkan sampai betul-betul kering supaya bawang putih tidak membusuk.
Pada umumnya bawang putih menjadi kering dan kulit umbinya menjadi seperti kertas setelah berat bawang putih menyusut 5% dari berat sebelum dikeringkan atau masih basah.
Cara mengeringkan hasil panen bawang putih, mengeringkan bawang putih bisa dilakukan dengan beberapa macam cara, seperti dengan menjemur bawang putih di bawah terik matahari, dengan cara pengasapan dan Juga ada yang menggunakan alat pengering mekanik yang menggunakan listrik.
