4 Cara Bawang Merah Mengurangi Resiko Kanker, BawangBawangan.Com- Penggunaan bawang merah untuk pengobatan penyakit yang berkaitan dengan bakteri, virus, jamur, dan penyakit kronis berasal dari praktik penyembuhan Mesir yang tercatat berabad-abad yang lalu. Namun, bawang merah pantas mendapat perhatian khusus karena mereka adalah salah satu sumber terbaik nutrisi melawan kanker yang terbatas pada makanan modern.
Peneliti hari ini percaya bahwa sampai 40% kanker dapat dicegah dengan perubahan kebiasaan makan saja. Senyawa dan nutrisi makanan yang ditemukan dalam bawang merah dikaitkan dengan penurunan risiko pengembangan prostat, kolorektal, perut, dan banyak kanker lainnya.
Bacalah terus untuk mengetahui apa yang membuat bawang merah begitu efektif dalam meningkatkan kesehatan dan bagaimana mereka dapat membantu mengurangi risiko kanker Kamu.
Pikiran tentang bau khas dan mata berkilat mungkin terlintas dalam pikiran saat Kamu memikirkan mengiris bawang, tapi bagaimana dengan bawang merah? Bawang merah berbeda dari jenis bawang merah lainnya seperti bawang manis Vidalia dan bawang putih rasa lebih ringan.
Selain rasa dan warnanya, bawang merah tidak akan membuat Kamu menangis dan juga mengandung senyawa berbeda yang bisa menghambat pertumbuhan kanker. Mereka adalah bagian dari keluarga kolektif tanaman berbunga milik keluarga allium, yang dikenal dengan kandungannya yang kaya akan asam amino belerang yang mengandung. Keluarga sayuran ini telah dipelajari secara ekstensif untuk perlindungan terhadap penyakit degeneratif seperti kanker.
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 1: Meningkatkan Detoksifikasi
Profil antioksidan total bawang merah disarankan untuk meningkatkan aktivitas pembangkit tenaga listrik seperti glutathione dan SOD (superoxide dismutase). Sistem pertahanan ini melindungi terhadap kanker dengan menghambat peradangan, memperbaiki kerusakan DNA dan jaringan, menetralkan radikal bebas, menghilangkan karsinogen dari hati, dan mendukung berbagai jalur detoksifikasi yang mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Kandungan sulfur tinggi dari bawang merah saja mendukung kemampuan alami tubuh untuk melakukan detoksifikasi . Sulfur merangsang beberapa proses anti-inflamasi yang meningkatkan penyembuhan dengan menegakkan pertahanan antioksidan. Sulfur adalah salah satu agen khelat terbaik yang mengikat logam berat dalam darah dan membuang racun ini dari tubuh. Sulfur sangat penting untuk kesehatan dan aktivitas hormon, enzim, syaraf, dan sel darah merah.
Setiap gangguan dengan proses biologis ini dapat menyebabkan akumulasi karsinogen dan peningkatan peradangan dan kerusakan jaringan yang secara konsekuen meningkatkan risiko kanker.
Bawang juga kaya akan quercetin, bioflavonoid yang kuat. Quercetin membantu dalam menghilangkan kadar estrogen yang berlebihan dari tubuh . Antioksidan ini juga merangsang fungsi hati untuk mendetoksifikasi estrogen dan zat karsinogenik lainnya. Sel kanker rahim, payudara, ovarium, dan prostat dikaitkan dengan adanya reseptor estrogen yang bisa diikat.
Quercetin juga menunjukkan kesamaan struktural dengan estrogen sehingga menjadikannya terapi terapi anti-kanker yang mungkin dilakukan untuk menargetkan sel kanker payudara.
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 2: Meningkatkan Imunitas Secara Keseluruhan
Bawang merah mengandung senyawa pendukung kesehatan yang meningkatkan respons kekebalan tubuh secara keseluruhan. Senyawa nutrisi dan non-nutrisi yang ditemukan dalam bawang merah bekerja pada tubuh dengan menggunakan antibakteri, antijamur, dan efek antivirus untuk mengurangi beban pada sistem kekebalan tubuh. Kandungan flavonoid yang berkontribusi terhadap sifat kemopreventif ini lebih tinggi pada bawang merah daripada anggota keluarga putih atau kuning mereka.
Allicin adalah senyawa antioksidan yang banyak terkonsentrasi pada bawang merah. Allicin efektif dalam menghancurkan patogen yang melemahkan respon imun dan mendukung perkembangan kanker. Ini memerangi jamur, bakteri, dan virus. Untuk alasan ini bawang merah adalah ramuan karminatif yang bermanfaat yang meningkatkan fungsi pencernaan dan meningkatkan ketidakseimbangan mikroflora usus .
Seiring dengan membaiknya kemampuan alami detoks, quercetin juga memiliki dampak besar pada pengurangan peradangan. Quercetin adalah agen antiinflamasi yang kuat sehingga suplemen senyawa ini dipasarkan untuk memperbaiki respons sel kekebalan inflamasi yang terkait dengan pelepasan histamin.
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 3: Mengatur Tingkat Gula
Salah satu manfaat mengkonsumsi bawang merah bukan kuning atau putih dikaitkan dengan indeks glikemik rendah mereka. Bawang merah memiliki indeks glisemik (GI) 10 pada skala 0 sampai 100. Ini berarti bawang merah lebih lambat melepaskan energi yang meningkatkan kadar glukosa darah. Mengkonsumsi makanan yang tidak meningkatkan glukosa darah jika bermanfaat dalam mencegah perkembangan diabetes tipe-2.
Gangguan metabolisme glukosa merupakan salah satu kontributor yang diketahui perkembangan kanker. Mempertahankan kadar insulin yang stabil sangat penting untuk mencegah proses fisiologis yang dapat menyebabkan kanker . GI rendah bawang merah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah, meningkatkan aliran darah, menghambat aterosklerosis (pengerasan arteri), dan juga membantu mengatur pembentukan sel lemak.
Manfaat kesehatan vaskular ini secara signifikan mengurangi risiko kanker karena dikaitkan dengan peningkatan metabolisme. Hal ini berdampak pada fungsi hormon dan kesehatan organ reproduksi.
Semua ini dikombinasikan dengan sifat anti-inflamasi quercetin memungkinkan bawang merah membantu menetralkan radikal bebas yang berkontribusi terhadap kerusakan DNA, aktivitas sel abnormal, dan pertumbuhan kanker.
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 4: Menekan Pertumbuhan dan Perkembangan Sel Kanker
Tingginya kadar kuersetin dalam bawang merah diberi kredit dalam studi tertentu untuk melindungi dari kanker laring dan lambung, serta kanker terkait reproduksi.
Melindungi terhadap Aktivitas p53 mutant
Anthocyanin adalah senyawa alami yang memberi bawang merah berwarna ungu merah muda. Anthocyanin bertindak sebagai senjata antioksidan yang sangat kuat dalam memerangi gen mutan yang disebut p53 yang menyebabkan stres oksidatif dan terkait dengan pertumbuhan tumor. Antosianin dalam bawang merah secara alami menghambat penghancuran sehingga gen p53 yang tidak berfungsi secara normal dapat menyebabkan sel dan jaringan.
Menghambat Pertumbuhan Tumor dan Metastasis
Senyawa pigmen dalam antosianin juga sebagian bertanggung jawab atas efek perlindungan bawang merah yang bekerja melawan pertumbuhan tumor. Anthocyanin menekan kemampuan sel kanker untuk bermigrasi dan membentuk
tumor dengan menghambat angiogenesis. Angiogenesis adalah pertumbuhan pembuluh darah baru yang merupakan sel kanker
gunakan sebagai sumber energi untuk tumbuh. Dengan menghambat angiogenesis, sel kanker tidak bisa membentuk tumor atau menyebar ke daerah baru tubuh. Quercetin nutrisi super kembali mengungkap potensi antioksidannya yang kuat.
Quercetin sangat efektif dalam memulung radikal bebas sehingga memiliki kemampuan untuk mencegah pertumbuhan sel tumor . Pengaruh ini telah dilaporkan terjadi pada sel kanker payudara untuk menginduksi apoptosis ("bunuh diri seluler") dan mengaktifkan penghambat kinase bergantung siklin (p21) yang menutup banyak pengaruh yang memungkinkan sel kanker berkembang biak.
Hilangnya ekspresi atau aktivitas abnormal dari p21 berimplikasi pada peningkatan risiko pertumbuhan kanker invasif dan dikaitkan dengan jenis kanker berikut ini:
Kolorektal
Tonsil
Lambung
Payudara
Ovarium
Esofagus
Lisan
Paru-paru
Pankreas
Laryngeal
Kandung kemih
Glioma (pembentukan tumor di otak dan sumsum tulang belakang)
Cervical
Karsinoma sel skuamosa (kanker kulit)
3 Rekomendasi untuk menuai sebagian besar manfaat bawang merah:
Seperti banyak makanan, ada trik memasak bawang merah untuk mendapat manfaat kesehatan terbaik.
Berikut adalah beberapa tip yang bisa Kamu manfaatkan untuk memastikan bahwa Kamu menerima nutrisi dalam jumlah tertinggi dari bawang merah di dapur:
Mayoritas kandungan antosianin ada di kulit merah bawang merah. Hindari mengupas bawang merah dan buang senyawa perusak kanker ini di dalam kompos.
Senyawa allicin dalam bawang dilepaskan hanya saat bawangnya dipotong atau dilumatkan. Seperti bawang putih, bermanfaat untuk mengaktifkan senyawa allicin dengan mengiris bawang bombay beberapa menit sebelum menambahkannya ke resep .
Panas menurunkan banyak antioksidan pada bawang merah. Mengkonsumsi mereka secukupnya sesering mungkin mengoptimalkan nutrisi yang Kamu konsumsi. Pertimbangkan memasak bawang merah pada suhu rendah dan hindari suhu tinggi untuk membatasi kehilangan unsur hara. Maka mendapatkan Lebih Banyak Manfaat Kesehatan Dari Bawang Merah. Source : thetruthaboutcancer.com
Peneliti hari ini percaya bahwa sampai 40% kanker dapat dicegah dengan perubahan kebiasaan makan saja. Senyawa dan nutrisi makanan yang ditemukan dalam bawang merah dikaitkan dengan penurunan risiko pengembangan prostat, kolorektal, perut, dan banyak kanker lainnya.
Bacalah terus untuk mengetahui apa yang membuat bawang merah begitu efektif dalam meningkatkan kesehatan dan bagaimana mereka dapat membantu mengurangi risiko kanker Kamu.
| Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan VIA kimekwu.blogspot.com |
Bawang merah Adalah
Pikiran tentang bau khas dan mata berkilat mungkin terlintas dalam pikiran saat Kamu memikirkan mengiris bawang, tapi bagaimana dengan bawang merah? Bawang merah berbeda dari jenis bawang merah lainnya seperti bawang manis Vidalia dan bawang putih rasa lebih ringan.
Selain rasa dan warnanya, bawang merah tidak akan membuat Kamu menangis dan juga mengandung senyawa berbeda yang bisa menghambat pertumbuhan kanker. Mereka adalah bagian dari keluarga kolektif tanaman berbunga milik keluarga allium, yang dikenal dengan kandungannya yang kaya akan asam amino belerang yang mengandung. Keluarga sayuran ini telah dipelajari secara ekstensif untuk perlindungan terhadap penyakit degeneratif seperti kanker.
4 Manfaat Kesehatan Utama Bawang merah
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 1: Meningkatkan Detoksifikasi
Profil antioksidan total bawang merah disarankan untuk meningkatkan aktivitas pembangkit tenaga listrik seperti glutathione dan SOD (superoxide dismutase). Sistem pertahanan ini melindungi terhadap kanker dengan menghambat peradangan, memperbaiki kerusakan DNA dan jaringan, menetralkan radikal bebas, menghilangkan karsinogen dari hati, dan mendukung berbagai jalur detoksifikasi yang mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Kandungan sulfur tinggi dari bawang merah saja mendukung kemampuan alami tubuh untuk melakukan detoksifikasi . Sulfur merangsang beberapa proses anti-inflamasi yang meningkatkan penyembuhan dengan menegakkan pertahanan antioksidan. Sulfur adalah salah satu agen khelat terbaik yang mengikat logam berat dalam darah dan membuang racun ini dari tubuh. Sulfur sangat penting untuk kesehatan dan aktivitas hormon, enzim, syaraf, dan sel darah merah.
Setiap gangguan dengan proses biologis ini dapat menyebabkan akumulasi karsinogen dan peningkatan peradangan dan kerusakan jaringan yang secara konsekuen meningkatkan risiko kanker.
Bawang juga kaya akan quercetin, bioflavonoid yang kuat. Quercetin membantu dalam menghilangkan kadar estrogen yang berlebihan dari tubuh . Antioksidan ini juga merangsang fungsi hati untuk mendetoksifikasi estrogen dan zat karsinogenik lainnya. Sel kanker rahim, payudara, ovarium, dan prostat dikaitkan dengan adanya reseptor estrogen yang bisa diikat.
Quercetin juga menunjukkan kesamaan struktural dengan estrogen sehingga menjadikannya terapi terapi anti-kanker yang mungkin dilakukan untuk menargetkan sel kanker payudara.
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 2: Meningkatkan Imunitas Secara Keseluruhan
Bawang merah mengandung senyawa pendukung kesehatan yang meningkatkan respons kekebalan tubuh secara keseluruhan. Senyawa nutrisi dan non-nutrisi yang ditemukan dalam bawang merah bekerja pada tubuh dengan menggunakan antibakteri, antijamur, dan efek antivirus untuk mengurangi beban pada sistem kekebalan tubuh. Kandungan flavonoid yang berkontribusi terhadap sifat kemopreventif ini lebih tinggi pada bawang merah daripada anggota keluarga putih atau kuning mereka.
Allicin adalah senyawa antioksidan yang banyak terkonsentrasi pada bawang merah. Allicin efektif dalam menghancurkan patogen yang melemahkan respon imun dan mendukung perkembangan kanker. Ini memerangi jamur, bakteri, dan virus. Untuk alasan ini bawang merah adalah ramuan karminatif yang bermanfaat yang meningkatkan fungsi pencernaan dan meningkatkan ketidakseimbangan mikroflora usus .
Seiring dengan membaiknya kemampuan alami detoks, quercetin juga memiliki dampak besar pada pengurangan peradangan. Quercetin adalah agen antiinflamasi yang kuat sehingga suplemen senyawa ini dipasarkan untuk memperbaiki respons sel kekebalan inflamasi yang terkait dengan pelepasan histamin.
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 3: Mengatur Tingkat Gula
Salah satu manfaat mengkonsumsi bawang merah bukan kuning atau putih dikaitkan dengan indeks glikemik rendah mereka. Bawang merah memiliki indeks glisemik (GI) 10 pada skala 0 sampai 100. Ini berarti bawang merah lebih lambat melepaskan energi yang meningkatkan kadar glukosa darah. Mengkonsumsi makanan yang tidak meningkatkan glukosa darah jika bermanfaat dalam mencegah perkembangan diabetes tipe-2.
Gangguan metabolisme glukosa merupakan salah satu kontributor yang diketahui perkembangan kanker. Mempertahankan kadar insulin yang stabil sangat penting untuk mencegah proses fisiologis yang dapat menyebabkan kanker . GI rendah bawang merah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah, meningkatkan aliran darah, menghambat aterosklerosis (pengerasan arteri), dan juga membantu mengatur pembentukan sel lemak.
Manfaat kesehatan vaskular ini secara signifikan mengurangi risiko kanker karena dikaitkan dengan peningkatan metabolisme. Hal ini berdampak pada fungsi hormon dan kesehatan organ reproduksi.
Semua ini dikombinasikan dengan sifat anti-inflamasi quercetin memungkinkan bawang merah membantu menetralkan radikal bebas yang berkontribusi terhadap kerusakan DNA, aktivitas sel abnormal, dan pertumbuhan kanker.
Manfaat Bawang Merah Bagi Kesehatan # 4: Menekan Pertumbuhan dan Perkembangan Sel Kanker
Tingginya kadar kuersetin dalam bawang merah diberi kredit dalam studi tertentu untuk melindungi dari kanker laring dan lambung, serta kanker terkait reproduksi.
Melindungi terhadap Aktivitas p53 mutant
Anthocyanin adalah senyawa alami yang memberi bawang merah berwarna ungu merah muda. Anthocyanin bertindak sebagai senjata antioksidan yang sangat kuat dalam memerangi gen mutan yang disebut p53 yang menyebabkan stres oksidatif dan terkait dengan pertumbuhan tumor. Antosianin dalam bawang merah secara alami menghambat penghancuran sehingga gen p53 yang tidak berfungsi secara normal dapat menyebabkan sel dan jaringan.
Menghambat Pertumbuhan Tumor dan Metastasis
Senyawa pigmen dalam antosianin juga sebagian bertanggung jawab atas efek perlindungan bawang merah yang bekerja melawan pertumbuhan tumor. Anthocyanin menekan kemampuan sel kanker untuk bermigrasi dan membentuk
tumor dengan menghambat angiogenesis. Angiogenesis adalah pertumbuhan pembuluh darah baru yang merupakan sel kanker
gunakan sebagai sumber energi untuk tumbuh. Dengan menghambat angiogenesis, sel kanker tidak bisa membentuk tumor atau menyebar ke daerah baru tubuh. Quercetin nutrisi super kembali mengungkap potensi antioksidannya yang kuat.
Quercetin sangat efektif dalam memulung radikal bebas sehingga memiliki kemampuan untuk mencegah pertumbuhan sel tumor . Pengaruh ini telah dilaporkan terjadi pada sel kanker payudara untuk menginduksi apoptosis ("bunuh diri seluler") dan mengaktifkan penghambat kinase bergantung siklin (p21) yang menutup banyak pengaruh yang memungkinkan sel kanker berkembang biak.
Hilangnya ekspresi atau aktivitas abnormal dari p21 berimplikasi pada peningkatan risiko pertumbuhan kanker invasif dan dikaitkan dengan jenis kanker berikut ini:
Kolorektal
Tonsil
Lambung
Payudara
Ovarium
Esofagus
Lisan
Paru-paru
Pankreas
Laryngeal
Kandung kemih
Glioma (pembentukan tumor di otak dan sumsum tulang belakang)
Cervical
Karsinoma sel skuamosa (kanker kulit)
3 Rekomendasi untuk menuai sebagian besar manfaat bawang merah:
Seperti banyak makanan, ada trik memasak bawang merah untuk mendapat manfaat kesehatan terbaik.
Berikut adalah beberapa tip yang bisa Kamu manfaatkan untuk memastikan bahwa Kamu menerima nutrisi dalam jumlah tertinggi dari bawang merah di dapur:
Mayoritas kandungan antosianin ada di kulit merah bawang merah. Hindari mengupas bawang merah dan buang senyawa perusak kanker ini di dalam kompos.
Senyawa allicin dalam bawang dilepaskan hanya saat bawangnya dipotong atau dilumatkan. Seperti bawang putih, bermanfaat untuk mengaktifkan senyawa allicin dengan mengiris bawang bombay beberapa menit sebelum menambahkannya ke resep .
Panas menurunkan banyak antioksidan pada bawang merah. Mengkonsumsi mereka secukupnya sesering mungkin mengoptimalkan nutrisi yang Kamu konsumsi. Pertimbangkan memasak bawang merah pada suhu rendah dan hindari suhu tinggi untuk membatasi kehilangan unsur hara. Maka mendapatkan Lebih Banyak Manfaat Kesehatan Dari Bawang Merah. Source : thetruthaboutcancer.com
