Cara menanam semangka non biji atau tanpa biji, Bawangbawangan.com - Menanam semangka memang lebih mudah dibanding dengan menanam tanaman lainnya. Akan tetapi meskipun menanam semangka itu mudah tidak akan menjamin akan mudah pula untuk memperoleh buah yang berkualitas dan sesuai dengan yang diinginkan.
Banyak hal yang harus diperhatikan saat kita bertanam semangka apalagi semangka non biji, seperti halnya dalam pemupukan, pengairan penyemprotan, perawatan semangka dan lain-lain.
Untuk memperoleh buah semangka tanpa biji yang berkualitas atau cara agar buah semangka non biji mengeluarkan buahnya yang lebih berkualitas, ada beberapa hal yang terkadang dilupakan untuk dikerjakan. Oleh karena itu perlu kiranya kita dalam menanam semangka non biji untuk memperhatikan hal-hal berikut ini.
Pemangkasan dikerjakan agar unsur hara yang dibawa oleh akar akan terus dimanfaatkan untuk pertumbuhan buah semangka sehingga dihasilkan buah semangka yang berkualitas. Semangka yang berkualitas merupakan semangka yang seragam dan rasanya juga manis.
Bila kita tidak memangkas tunas tunas, maka unsur hara yang dibawa oleh akar akan digunakan untuk perkembangan vegetatif.
Pemangkasan Tunas sebaiknya dilakukan secepat mungkin yaitu kurang lebih ketika Tunas sudah mencapai panjang 2 CM.
Pemangkasan pada saat Tunas masih kecil memudahkan dalam melakukannya sehingga kita tidak perlu menggunakan alat pemotong seperti gunting dan pisau.
Pemangkasan Tunas semangka bisa dilakukan dengan dua hal atau dengan dua cara pemangkasan tunas semangka.
1 satu Batang pokok
memotong semua tunas yang tumbuh dari ketiak daun tanaman semangka. Yang tersisa yaitu bakal buahnya saja. Lalu bila tanaman sudah mencapai panjang 2 sampai dengan 2,1 meter maka lakukanlah pemotongan pada bagian ujung tanaman semangka.
2.dua batang pokok
Tunas mangga dibiarkan tumbuh dahulu hingga panjangnya mencapai 5 sampai 6 ruas. Setelah itu lakukan pemotongan pada ujung tanaman.
Dalam beberapa hari kemudian akan muncul beberapa cabang yang keluar dari ruas tanaman semangka.
Pilihlah cabang yang sama panjangnya dan tumbuhnya normal. Cabang yang tidak digunakan dibuang.
Dari Cabang yang kita pilih, nantinya akan muncul Tunas. Tunas yang muncul tersebut kemudian kita pangkas.
Selanjutnya perlakuannya seperti pada satu batang pokok.
Bunga jantan pada tanaman semangka tanpa biji adalah mandul. Oleh sebab itu petani semangka harus menyediakan tanaman semangka berbiji yang akan digunakan sebagai bunga jantan.
Ada beberapa varietas tanaman semangka yang umumnya digunakan untuk tanaman jantan diantaranya yaitu itu ke mangka bangkok flower. Semangka yang dagingnya berwarna merah. Semangka yang dagingnya berwarna kuning ialah semangka Saphire.
Adapun perbandingan antara semangka betina dan semangka non biji jantan tidak perlu sama. Sebab penanamannya bisa di lakkan secara selang seling dengan perbandingan tertentu. Misalnya 1 banding 8 artinya untuk setiap 8 tanaman semangka betina kita tanam 1 tanaman semangka jantan.
Adapun interval dalam menanam semangka betina dan jantan juga tidak secara bersamaan. Jarak tanam antara tanaman betina dan jantan pada tanaman semangka adalah 6 hari sedangkan pemberian jarak waktu pada saat penanaman semangka betina dan jantan dikerjakan agar serbuk sari saat penyerbukan mencukupi sehingga penyerbukan tidak akan terganggu dan tidak akan mengalami kegagalan.
1 penyerbukan dilakukan pada saat serbuk sari sudah keluar.
Untuk mengetahui kapan serbuk sari bisa dipakai, dapat dites dengan cara mengoleskan serbuk sari pada kuku ibu jari. Bila serbuk menempel pada kuku, maka serbuk sari sudah bisa digunakan untuk Polinas.
2 penyerbukan dilakukan pada pukul 0600 hingga pukul 10.00
Bila penyerbukan dilakukan di luar jam tersebut pembentukan buah semangka akan terganggu. Oleh karena putik bunga semangka betina akan mengeluarkan lendir.
Inilah yang akan mempengaruhi menempelnya serbuk sari pada kepala putik. Selain itu resiko kematian serbuk sari semangka juga besar sehingga tidak dapat membuahi bunga betina semangka.
3 cara agar penyerbukan dapat berjalan maksimal, bunga jantan Sebaiknya dikumpulkan terlebih dahulu.
Pengumpulan bunga jantan dimaksudkan untuk :
1 mempertahankan kualitas serbuk sari dari bunga jantan yang dikumpulkan.
2 untuk mengurangi resiko banyaknya serbuk sari yang akan terbuang.
Cara pengumpulan bunga jantan yaitu
- petiklah bunga jantan yang diperkirakan akan Mekar besok harinya. Ciri-cirinya yaitu berwarna kuning dan masih kuncup di sore hari sekitar pukul 15.00.
- kumpulkan semua bunga jantan yang telah dipetik.
- Rendamlah bunga jantan yang telah dikumpulkan tersebut dalam air bersih selama 5 hingga 10 menit.Perendaman dilakukan dengan maksud agar serbuk sari yang menempel pada bunga jantan tetap utuh dan tidak akan tertiup angin.
- Tiriskan bunga jantan agar air yang menempel dapat berkurang.
- Bunga jantan yang sudah dituliskan diletakkan diatas Kain basah secara merata, kemudian kain dilipat-lipat.
- Kain yang berisi bunga jantan dimaksudkan ke dalam termos. Tutup termos dibiarkan membuka dua pertiganya agar sirkulasi udara lancar.
- Penyerbukan bisa dilakukan esok harinya dengan membawa termos yang berisi kain dengan bunga jantan.
1. Bunga yang dipilih tidak cacat.
2. Bunga Pertama tidak digunakan sebagai Bakal buah. Bunga Pertama biasanya muncul pada ruas 40-50 cm dari pangkal batang. Bunga betina pertama ini tidak perlu dilakukan penyerbukan, karena pada saat itu proses fotosintesis belum berjalan optimal.
3. Bunga kedua dijadikan sebagai Bakal buah pada ruas 70 sampai 130 cm dari pangkal batang akan muncul bunga kedua. Bunga kedua ini dipilih untuk dijadikan Bakal buah.
4 pada ruas 150 ke atas akan muncul bunga ketiga dan seterusnya. Bunga ini juga tidak akan menghasilkan buah yang sempurna meskipun ukuran bunganya besar.
Itulah sedikit panduan Cara Menanam atau budidya Semangka Non biji atau semangka Tanpa Biji yang bisa kita ikuti untuk di jadikan panduan atau perbandingan dari pengetahuan dan pengalaman sobat semua dalam menanam semangka.
Banyak hal yang harus diperhatikan saat kita bertanam semangka apalagi semangka non biji, seperti halnya dalam pemupukan, pengairan penyemprotan, perawatan semangka dan lain-lain.
Untuk memperoleh buah semangka tanpa biji yang berkualitas atau cara agar buah semangka non biji mengeluarkan buahnya yang lebih berkualitas, ada beberapa hal yang terkadang dilupakan untuk dikerjakan. Oleh karena itu perlu kiranya kita dalam menanam semangka non biji untuk memperhatikan hal-hal berikut ini.
Pemangkasan untuk tanaman semangka
Pemangkasan merupakan pemotongan tunas tunas yang tidak akan dipelihara pada tanaman semangka. Tunas-tunas ini bila dibiarkan tumbuh akan mengganggu perkembangan tanaman atau batang pokok dan buah semangka.Pemangkasan dikerjakan agar unsur hara yang dibawa oleh akar akan terus dimanfaatkan untuk pertumbuhan buah semangka sehingga dihasilkan buah semangka yang berkualitas. Semangka yang berkualitas merupakan semangka yang seragam dan rasanya juga manis.
Bila kita tidak memangkas tunas tunas, maka unsur hara yang dibawa oleh akar akan digunakan untuk perkembangan vegetatif.
Pemangkasan Tunas sebaiknya dilakukan secepat mungkin yaitu kurang lebih ketika Tunas sudah mencapai panjang 2 CM.
Pemangkasan pada saat Tunas masih kecil memudahkan dalam melakukannya sehingga kita tidak perlu menggunakan alat pemotong seperti gunting dan pisau.
Pemangkasan Tunas semangka bisa dilakukan dengan dua hal atau dengan dua cara pemangkasan tunas semangka.
1 satu Batang pokok
memotong semua tunas yang tumbuh dari ketiak daun tanaman semangka. Yang tersisa yaitu bakal buahnya saja. Lalu bila tanaman sudah mencapai panjang 2 sampai dengan 2,1 meter maka lakukanlah pemotongan pada bagian ujung tanaman semangka.
2.dua batang pokok
Tunas mangga dibiarkan tumbuh dahulu hingga panjangnya mencapai 5 sampai 6 ruas. Setelah itu lakukan pemotongan pada ujung tanaman.
Dalam beberapa hari kemudian akan muncul beberapa cabang yang keluar dari ruas tanaman semangka.
Pilihlah cabang yang sama panjangnya dan tumbuhnya normal. Cabang yang tidak digunakan dibuang.
Dari Cabang yang kita pilih, nantinya akan muncul Tunas. Tunas yang muncul tersebut kemudian kita pangkas.
Selanjutnya perlakuannya seperti pada satu batang pokok.
Cara agar tanaman semangka non biji buahnya berkualitas
untuk mengembangbiakkan tanaman semangka tanpa biji atau non biji diperlukan tanaman jantan dan tanaman betina. Tanaman jantan merupakan tanaman yang menghasilkan serbuk sari. Sedangkan tanaman betina pada tanaman semangka merupakan tanaman yang memiliki putik. Kedua tanaman tersebut dibutuhkan untuk proses penyerbukan buah semangka.Bunga jantan pada tanaman semangka tanpa biji adalah mandul. Oleh sebab itu petani semangka harus menyediakan tanaman semangka berbiji yang akan digunakan sebagai bunga jantan.
Ada beberapa varietas tanaman semangka yang umumnya digunakan untuk tanaman jantan diantaranya yaitu itu ke mangka bangkok flower. Semangka yang dagingnya berwarna merah. Semangka yang dagingnya berwarna kuning ialah semangka Saphire.
Adapun perbandingan antara semangka betina dan semangka non biji jantan tidak perlu sama. Sebab penanamannya bisa di lakkan secara selang seling dengan perbandingan tertentu. Misalnya 1 banding 8 artinya untuk setiap 8 tanaman semangka betina kita tanam 1 tanaman semangka jantan.
Adapun interval dalam menanam semangka betina dan jantan juga tidak secara bersamaan. Jarak tanam antara tanaman betina dan jantan pada tanaman semangka adalah 6 hari sedangkan pemberian jarak waktu pada saat penanaman semangka betina dan jantan dikerjakan agar serbuk sari saat penyerbukan mencukupi sehingga penyerbukan tidak akan terganggu dan tidak akan mengalami kegagalan.
Cara penyerbukan tanaman semangka non biji agar berbuah maksimal.
Penyerbukan atau Polinasi merupakan kegiatan yang paling penting dalam penanaman semangka non biji atau tanpa biji. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat proses penyerbukan itu yaitu:1 penyerbukan dilakukan pada saat serbuk sari sudah keluar.
Untuk mengetahui kapan serbuk sari bisa dipakai, dapat dites dengan cara mengoleskan serbuk sari pada kuku ibu jari. Bila serbuk menempel pada kuku, maka serbuk sari sudah bisa digunakan untuk Polinas.
2 penyerbukan dilakukan pada pukul 0600 hingga pukul 10.00
Bila penyerbukan dilakukan di luar jam tersebut pembentukan buah semangka akan terganggu. Oleh karena putik bunga semangka betina akan mengeluarkan lendir.
Inilah yang akan mempengaruhi menempelnya serbuk sari pada kepala putik. Selain itu resiko kematian serbuk sari semangka juga besar sehingga tidak dapat membuahi bunga betina semangka.
3 cara agar penyerbukan dapat berjalan maksimal, bunga jantan Sebaiknya dikumpulkan terlebih dahulu.
Pengumpulan bunga jantan dimaksudkan untuk :
1 mempertahankan kualitas serbuk sari dari bunga jantan yang dikumpulkan.
2 untuk mengurangi resiko banyaknya serbuk sari yang akan terbuang.
Cara pengumpulan bunga jantan yaitu
- petiklah bunga jantan yang diperkirakan akan Mekar besok harinya. Ciri-cirinya yaitu berwarna kuning dan masih kuncup di sore hari sekitar pukul 15.00.
- kumpulkan semua bunga jantan yang telah dipetik.
- Rendamlah bunga jantan yang telah dikumpulkan tersebut dalam air bersih selama 5 hingga 10 menit.Perendaman dilakukan dengan maksud agar serbuk sari yang menempel pada bunga jantan tetap utuh dan tidak akan tertiup angin.
- Tiriskan bunga jantan agar air yang menempel dapat berkurang.
- Bunga jantan yang sudah dituliskan diletakkan diatas Kain basah secara merata, kemudian kain dilipat-lipat.
- Kain yang berisi bunga jantan dimaksudkan ke dalam termos. Tutup termos dibiarkan membuka dua pertiganya agar sirkulasi udara lancar.
- Penyerbukan bisa dilakukan esok harinya dengan membawa termos yang berisi kain dengan bunga jantan.
Kiat sukses bertanam semangka tanpa biji
Langkah selanjutnya yaitu pemilihan bunga betina tidak semua bunga pengertian tanaman semangka dapat dijadikan bakal buah. Cara agar dapat dihasilkan buah semangka yang berkualitas maka perlu dilakukan seleksi bunga betina. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih bunga betina tanaman semangka, yaitu1. Bunga yang dipilih tidak cacat.
2. Bunga Pertama tidak digunakan sebagai Bakal buah. Bunga Pertama biasanya muncul pada ruas 40-50 cm dari pangkal batang. Bunga betina pertama ini tidak perlu dilakukan penyerbukan, karena pada saat itu proses fotosintesis belum berjalan optimal.
3. Bunga kedua dijadikan sebagai Bakal buah pada ruas 70 sampai 130 cm dari pangkal batang akan muncul bunga kedua. Bunga kedua ini dipilih untuk dijadikan Bakal buah.
4 pada ruas 150 ke atas akan muncul bunga ketiga dan seterusnya. Bunga ini juga tidak akan menghasilkan buah yang sempurna meskipun ukuran bunganya besar.
Itulah sedikit panduan Cara Menanam atau budidya Semangka Non biji atau semangka Tanpa Biji yang bisa kita ikuti untuk di jadikan panduan atau perbandingan dari pengetahuan dan pengalaman sobat semua dalam menanam semangka.